My Favorite MySpace 2.0 Layouts
MySpaceLayouts

MySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace LayoutsMySpace Layouts

Wednesday, June 2, 2010

Membina anak soleh

Semua amalan yang kita lakukan di dunia ini adalah bergantung kepada IMAN kepada Allah swt.Sekuat mana kita meyakini pada janji-janjiNya bagi setiap amalan, maka sekuat itulah kita akan berusaha untuk melaksanakan amalan tersebut.


Sebagai contoh, untuk bangun tahajud di tengah malam, kita mungkin akan menyiapkan jam loceng di sebelah telinga untuk bangun awal pada malam tersebut. Namun, adakalanya walaupun jam loceng telah berbunyi, kita hilang kekuatan untuk melawan daya tarikan mata yang mengantuk dan tilam yang empuk. Lebih-lebih lagi, semata-mata untuk berdiri mengerjakan solat di kala insan-insan lain sedang nyenyak tidur (saya tidak bercakap tentang orang lain, saya sedang bercakap tentang diri saya ni… *-* ).

Kenapa ini berlaku? Puncanya kerana IMAN saya masih lemah… Fadhilat dan kelebihan yang Allah swt telah janjikan untuk orang yang bertahajud, belum dapat membuka mata saya yang ter-sangatlah mengantuk itu. Sedangkan kalau difikirkan, fadhilat tahajud seperti; dapat melihat mahligai kita di syurga sewaktu berada dalam sakaratul maut, diangkat daripada azab kubur, menaiki kuda emas di syurga dan banyak lagi, sudah tentu lebih indah dan bernilai daripada tidur di atas tilam dunia yang telah diketahui bersifat sementara.

Tapi sayang…IMAN saya masih lemah. Sebab itu, saya mesti mengusahakan iman saya, supaya keyakinan terhadap janji-janji Allah swt akan mengatasi keyakinan terhadap janii-janji makhluk yang belum pasti kebenarannya.
Bilamana keyakinan pada Allah swt semakin kuat, maka mudah-mudahan semakin mudah lah untuk saya melakukan amal.


Sekiranya IMAN ini sangat penting untuk diusahakan bagi diri saya, sudah tentu ia juga penting untuk diusahakan ke atas anak-anak saya. Saya yakin, dengan adanya IMAN kepada Allah swt, maka akan lahirlah kecintaan kepada Allah swt dan mudahlah untuk kami mentaati perintah-perintahNya.


Dengan adanya IMAN, maka akan datang rasa takut yang amat sangat untuk melakukan sesuatu yang dilarang oleh Allah swt. Setiap waktu dan saat, kita dapat rasakan bahawa Allah swt sentiasa memerhatikan kita. Setiap amal baik dan buruk yang kita lakukan, pastinya akan dihisab di akhirat sana. Mudah-mudahan dengan adanya iman, Allah swt hindarkan daripada kita sifat-sifat yang buruk, dan Allah swt akan hiasi peribadi kita dengan akhlak yang mulia.

Selain itu, IMAN kita pada hari ini tidak sama lagi seperti iman para sahabat. Iman kita banyak terikut-ikut dengan suasana. Bila berada di masjid, iman kita meningkat. Sampai sahaja di rumah, iman kita pun menurun. Sedangkan kita tidak pernah tahu, bila masanya Allah swt akan memanggil kita kepadaNya. Adakah sewaktu iman kita sedang meningkat, atau sewaktu iman kita sedang menurun (nauzubillahimin zaalik) ? Sebab itulah, kita perlu usahakan atas iman, supaya kita dapat mengadapNya dalam keadaan IMAN.Seterusnya, dapat ucap kalimah Laailaahaillah Muhammadur Rasuullah di akhir kalam kita.

Dan apabila kita mati suatu hari nanti, tiadalah harta yang lebih berharga melainkan doa daripada anak-anak yang soleh. Keran aitu, selagi kita masih hidup, penting untuk kita untuk mengusahakan iman anak-anak kita. Mudah-mudahan, sebab-sebab yang telah saya kumpulkan di sini, dapat menjadi pendorong kepada diri saya dan anda di luar sana untuk sama-sama berusaha meningkatkan iman kita dan anak-anak kita.

Amin